Pengamatan koloni bakteri dan jamur
PENGAMATAN KOLONI BAKTERI DAN JAMUR
Teori Dasar :
Disekitar
kita mikroorganisme mudah dijumpai, seperti diudara, diantara helaian
rambut, disela-sela gigi, dijari tangan, dalam usus besar, dipermukaan
kulit, dalam makanan dan kemungkinan dalam minuman manusia. Untuk
mempelajari koloni serta sifat bakteri dan jamur kita perlu
menumbuhkannya pada medium.
Tujuan :
1. Mempelajari morfologi koloni bakteri
2. Mempelajari morfologi koloni jamur
Alat dan Bahan :
1. Lampu bunsen/spiritus
2. Korek api
3. Jarum inokulasi
4. Petridish yang sudah disterilkan
5. Medium Kaldu Nutrisi agar
6. Medium toge agar
7. Cotton bud(pembersih telinga)
Prosedur Kerja :
1. Panaskan air dalam beaker glass sehingga mencapai suhu 45-500 C
2. Masukkan tabung reaksi yang berisi medium (khusus untuk medium tegak) kedalam beaker glass supaya medium cair
3. Biarkan 5 menit kemudian tuangkan kedalam petridish
4. Beri label, nama kelompok dan nama medium
5. Lakukan perlakuan sebagai berikut:
- Membiarkan
cawan petri yang berisi medium kaldu nutrisi agar dalam keadaan terbuka
selama 20 menit dan toge agar selama 1 jam. Segera tutup kembali
- Mengucapkan kata-kata dengan jarak 5-10cm dekat medium yang terbuka selama 3 menit, segera tutup kembali.
6. Semua lempeng agar tersebut diinkubasi pada suhu kamar selama 2 - 3x24 jam, amati setiap koloni mikroba yang tumbuh setiap hari.
7. Lakukan pengamatan morfologi koloni bakteri yang meliputi:
- Warna
- Bentuk koloni
- Ukuran diameter koloni
- Mengkilat atau suram
8. Hitunglah jumlah dan macam koloni bakteri dan jamur yang tumbuh pada medium
9. Buatlah label pengamatan
Pertanyaan dan Tugas
Perbedaan apa yang terlihat pada koloni bakteri dan jamur?
Download Modul Latihan Peserta Olimpiade Biologi dan Modul Tambahan Lainnya
Download Modul Latihan Peserta Olimpiade Biologi dan Modul Tambahan Lainnya
No comments:
Post a Comment